iamgirl.rambat.id – Hallo sahabat di manapun berada bertemu lagi bersama admin di sini yang akan selalu memberikan informasi terkini dan terupdate yang akan admin bahas. Pada kesempatan kali ini admin akan membahas mengenai Zyrex Siap Produksi Laptop Merah Putih Meski Pesanan Membludak.
Di ketahui pemerintah berambisi untuk menciptakan produk elektronik sendiri dalam negeri salah satunya yaitu laptop merah putih. Untuk pembuatannya sendiri menggandeng produsen laptop dalam negeri seperti PT Zyrexindo Mandiri Buana TBK (Zyrex).
Tujuan pemerintah untuk membuat laptop merah putih tersebut yaitu untuk meningkatkan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN), produk Teknologi dan Komunikasi (TIK) serta bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap barang impor seperti laptop.
Zyrex juga berharap dengan adanya program tersebut dapat meningkatkan minat belanja terhadap produk dalam negeri, khususnya dalam bidang pendidikan dan teknologi dan informasi dalam negeri yang di nilai masih rendah di bandung produk impor.
PT Zyrex tersebut mengatakan jika pihaknya siap memenuhi pengadaan 1,3 juta unit laptop dengan nilai Rp 17 triliun untuk pendidikan hingga 2024.
Zyrex Siap Produksi Laptop Merah Putih Meski Pesanan Membludak
Saat ini perusahaan telah menerima pesanan 165 ribu unit laptop dari Kemendikbud-Ristek untuk di salurka kepada 8000 sekolah di seluruh indonesia. Jumlah tersebut di gunakan untuk memenuhi kebutuhan laptop tahun ajaran 2021, dengan batas pengiriman paling lambat Desember.
Selain itu perusahaan juga mencoba memenuhi kebutuhan program #SiswaTOP, yaitu program Satu Siswa Satu Laptop. Untuk memenuhi pengadaan laptop tersebut perusahaan menambah 4 lini produksi perakitan.
Sebelumnya, Mendikbud-Ristek Nadiem makarim menyebutkan jika pemerintah mengangarkan Rp 1,3 triliun untuk pengadaan awal sebanyak 190 ribu laptop untuk di kirim ke seluruh Indonesia.
Zyrex telah berdiri selama 25 tahun dalam industri teknologi dalam negeri, selain bergerak di bidang digitalisasi pendidikan, zyrex juga bergerak di bidang digitalisasi perkantoran, rumah dan industri dengan produk komputer, laptop, server, tablet, interactive kios dan smart whiteboard, smartphone, smart office dan internet of things.
Saat ini kepemilikan laptop atau komputer di seluruh indonesia masih sekitar 10%, sehingga potensi pasar yang ada masih sangat besar. Meskipun banyak produk yang asing namun pasar di daerah terutama pelosok masih belum terjangaku karena daya beli yang berbeda.
Untuk spesifikasi laptop merah putih sendiri menurut pemerintah belum ada gambaran, namun tentu saja laptop tersebut di buat dengan kebutuhan para murid, sehingga tidak akan kekurangan ataupun kelebihan.
“Pada perusahaan yang bekerja sama dengan kami, kami menawarkan spesifikasi yang cocok dari sisi kebutuhan dan biaya. Begitu juga dengan laptop merah putih kami akan bersama mendesain spesifikasi yang cocok dipakai oleh siswa/siswi Indonesia, jangan over atau under spesifikasi. Kalau buat pembelajaran 3 tahun dan internet yang kuat, maka kita akan merancang spesifikasinya sama-sama sehingga bisa mencapai nilai yang terbaik,” katanya.
Akhir Kata
Sekian informasi yang dapat admin sampaikan semoga bermanfaat, nantikan terus informasi menarik lainnya yang akan admin bahas. Terima kasih sudah berkunjung.